Pages

Kamis, 07 Maret 2013

Harry Potter dan Relikui Kematian

Judul Buku : Harry Potter dan Relikui Kematian
Penulis : JK. Rowling
Halaman : 1008
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Ringkasan Cerita :

Meninggalkan rumah Dursley

Harry Potter memasuki umur 17 tahun di mana ia mencapai umur kedewasaan secara dunia sihir. Sebelum berumur 17 tahun, Harry masih terlindung dari Voldemort selama ia tinggal di rumah keluarga Dursley yang memiliki pertalian darah dengannya. Dengan memasuki umur kedewasaannya, mantera itu akan terangkat dengan sendirinya dan mengharuskan Harry untuk melindungi dirinya sendiri.
Atas informasi dari Severus Snape, Lord Voldemort dan para pengikutnya mengetahui informasi mengenai akan terangkatnya mantera perlindungan ini dan berencana untuk menyergap Harry ketika ia akan meninggalkan rumah keluarga Dursley. Voldemort juga sedang mencari tongkat sihir baru yang dapat mengatasi tongkat sihir Harry. Sesaat sebelum mantera perlindungan Harry berakhir, keluarga Dursley diamankan ke tempat yang dirahasiakan, dan beberapa anggota Orde Phoenix tiba untuk mengawal Harry ke tempat yang aman. Enam orang menyamar sebagai Harry, tapi Harry yang asli ketahuan dalam perjalanan

Harry Potter dan Pangeran Berdarah Campuran

Judul Buku : Harry Potter dan Pangeran Berdarah Campuran
Penulis : JK. Rowling
Halaman : 816
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Ringkasan Cerita :
Voldemort dan para "Pelahap Maut"-nya secara terang-terangan melakukan kekacauan besar di seluruh negara Britania Raya|Inggris. Cornelius Fudge didepak dari posisinya sebagai Menteri Sihir atas 'teriakan' komunitas sihir atas kesalahannya menangani masalah Voldemort ini. Ia digantikan oleh Rufus Scrimgeour sebagai Menteri Sihir yang baru. Dalam rezim yang baru ini, dibentuk struktur departemen yang baru dan Arthur Weasley mendapatkan kenaikan jabatan. Hal ini dengan segera meningkatkan kondisi finansial keluarga Weasley.
Di rumahnya di Spinner's End, Severus Snape mendapatkan kunjungan

Harry Potter dan Orde Phoenix

Judul Buku : Harry Potter dan Orde Phoenix
Penulis : JK. Rowling
Halaman : 1200
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Ringkasan Cerita :
Tidak banyak penyihir yang percaya (atau mau percaya) bahwa Voldermort telah kembali, termasuk otoritas tertinggi, Kementerian Sihir. Harry dan Dumbledore dianggap menyebar kabar bohong dan dianggap terganggu jiwanya. Meskipun demikian, masih banyak orang yang percaya pada kebenaran (Dumbledore), dan mereka inilah yang tergabung dalam Orde Phoenix. Namun karena situasi belum memungkinkan, mereka bergerak dan berkumpul secara diam-diam untuk menghindari kecurigaan dari Kementerian. Mereka menggunakan kediaman Sirius, Grimmauld Place nomer 12 sebagai Markas Besar, sehingga Sirius tidak lagi dalam pelarian (tapi tetap bersembunyi karena pihak kementerian masih mencarinya).
Sementara itu, Harry yang diawasi siang-malam (tanpa sepengetahuannya) oleh anggota Orde, (terutama Mundungus Fletcher) semakin sering mengalami sakit pada bekas lukanya. Emosinya sering tak terkendali. Pada suatu malam ia dikejutkan dengan hadirnya Dementor di Privet Drive,

Harry Potter dan Piala Api

Judul Buku : Harry Potter dan Piala Api
Penulis : JK. Rowling
Halaman : 896
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Ringkasan Cerita :
Dalam novel ini diceritakan bahwa Hogwarts menjadi tuan rumah Turnamen Triwizard, yaitu tunamen yang diadakan untuk mempererat persaudaraan antara sekolah sihir. Turnamen ini diikuti oleh 3 sekolah, yaitu Sekolah Sihir Hogwarts yang dipimpin oleh Albus Dumbledore, Akademi Sihir Beauxbatons yang dipimpin oleh Madame Maxime dan Institut Durmstrang yang dipimpin oleh Igor karkaroff. Murid yang berumur tujuh belas tahun atau lebih dibolehkan memasukkan nama mereka ke dalam Piala Api, dan akan terpilih satu juara dari tiap sekolah yang mewakili sekolah masing-masing. Piala Api telah mengeluarkan kertas yang berisi nama 3 juara dari 3 sekolah, yaitu Fleur Delacour dari Beauxbatons, Viktor Krum dari Durmstrang, dan Cedric Diggory dari Hogwarts. Namun ternyata belum selesai, Piala Api mengeluarkan satu nama lagi:

Harry Potter dan Tawanan Azkaban

Judul Buku : Harry Potter dan Tawanan Azkaban
Penulis : JK. Rowling
Halaman : 544
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Ringkasan Cerita :
Harry Potter menghabiskan musim panas bersama keluarga Dursley sebelum memulai tahun ketiganya di Hogwarts. Karena terlalu marah, dia mengembangkan Kakak Pamannya, Bibi Marge dan meninggalkan rumah, lalu bertemu langsung dengan Menteri Sihir. Mengira dirinya akan mendapatkan hukuman berat karena menggunakan sihir di luar sekolah, Harry yang masih kebingungan karena di bebaskan, justru di biarkan tinggal di Penginapan di Diagon Alley. pada akhirnya, ia pun tahu alasan sang Menteri Sihir melepaskan dirinya dari hukuman, yaitu,

Rabu, 06 Maret 2013

Harlequin Koleksi Istimewa: Sang Prajurit Musim Dingin - The Winter Soldier

Judul :Sang Prajurit Musim Dingin
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Bahasa : Indonesia
Halaman : 288
Sinopsis Buku:
Hidupnya yang selalu dibayangi masa lalu yang pahit membuat Cy Parks menjadi pria penyendiri, tertutup, dan dihindari hampir semua orang di Jacobsville, Texas. Hanya saja sejak pandangan pertama, ia terpikat pada

Diana Palmer

Penggemar buku terbitan Harlequin pasti tau penulis satu ini. yap, Diana Palmer. 

Penulis Cerita roman yang bernama asli Susan Spaeth Kyle ini adalah mantan reporter surat kabar. Dengan 16 tahun pengalaman di koran harian atau mingguan, Dia mulai menjual novel romantis tahun 1999 dan sekarang menulis dengan nama alias, Diana Palmer. Kyle telah menulis lebih dari 95 buku yang diterjemahkan dan

Harry Potter



Harry Potter !!
yak, tokoh paling fenomenal sejak filmnya muncul di layar kaca sekitar tahun 2001. wow! tetap fenomenal bahkan setelah 12 tahun berlalu. bukunya tetap di baca dan filmnya tetap di tonton hingga saat ini. awalnya, Buku Harry Potter ini kurang di minati, loh. namun, setelah

Harry Potter dan Kamar Rahasia

Judul Buku : Harry Potter dan Kamar Rahasia
Penulis : JK. Rowling
Halaman : 432
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Ringkasan Cerita :
Harry Potter disuruh mempersiapkan rumah untuk kunjungan dari klien potensial Paman Vernon Dursley. Namun, setelah selesai, paman Dursley menyuruh Harry ke kamarnya. Di kamar, Harry bertemu Dobby si peri rumah, ia memperingatkan Harry untuk tidak kembali ke Hogwarts. Ketika Harry menolak, Dobby menyebabkan kekacauan di rumah dan membuat Harry merusak pertemuan Vernon. Vernon mengunci Harry di kamarnya untuk mencegah kembali ke Hogwarts. Tetapi, Ron, Fred, dan George Weasley tiba dengan mobil terbang mereka untuk menyelamatkan Harry dari cengkeraman Paman Vernon, yang sedang berusaha

Selasa, 05 Maret 2013

Harry Potter dan Batu Bertuah

Judul Buku : Harry Potter dan Batu Bertuah
Penulis : JK. Rowling
Halaman : 384
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Ringkasan Cerita :
Harry Potter adalah seorang anak yang tampaknya biasa, hidup dengan keluarga yang berhubungan darah dengan-nya, keluarga Dursley di Little Winning Surrey, Privet Drive Nomor 4. Pada ulang tahunnya yang kesebelas, Harry mengetahui dari seorang asing yang misterius, Rubeus Hagrid, bahwa ia sebenarnya seorang penyihir, terkenal di Dunia sihir karena dapat bertahan dari serangan Lord Voldemort yang jahat ketika Harry masih bayi. Voldemort membunuh orangtua Harry, tetapi serangan kepada Harry gagal dilakukan, kejadian tersebut menyisakan bekas luka

Bhutan, Negara Naga


 Kerajaan Bhutan, Dulu dan Sekarang
 Bhutan merupakan sebuah negara kecil di Asia Selatan yang berbentuk Kerajaan dan dikenal dengan Negeri Naga Guntur. Wilayahnya terhimpit antara India dan Republik Rakyat Cina. Nama lokal negara ini adalah Druk Yul, artinya "Negara Naga". Gambar nagapun didapati di benderanya.

Pemerintahan yang dijalankan dengan kekuasaan monarki absolut berakhir ketika konstitusi baru dan pemilihan perdana menteri dilaksanakan. Raja Jigme Singye Wangchuck yang memimpin sejak tahun 1972 mengumumkan menggelar pemilu tahun 2008, sekaligus turun tahta. Pengumuman disampaikan dihadapan